Oleh: Rian Anggara Putra / 10305141027
Wawasan nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri dan bentuk geografinya berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, yang merupakan aspirasi bangsa yang merdeka, berdaulat, bermartabat, serta menjiwai tata hidup dan tindak kebijaksanaannya. Dalam pelaksanannya, wawasan nusantara mengutamakan kesatuan wilayah dan menghargai kebhinekaan untuk mencapai tujuan nasional.
Melihat dari fungsinya, dalam bidang pertahanan nasional, wawasan nusantara berfungsi sebagai konsep dalam pembangunan nasional, sebagai pandangan geopolitik Indonesia, serta sebagai wawasan dalam pembatasan negara agar tidak terjadi sengketa dengan negara tetangga. Bisa dibayangkan jika kita hidup di negara ini tidak mengetahui tentang wawasan nusantara di negara kita sendiri. Seperti yang terjadi di negara kita dengan Malaysia, yakni perebutan wilayah di daerah perbatasan. Hal ini sering terjadi karena disebabkan lemahnya akan nasionalisme dan juga kurangnya pengetahuan akan wawasan nusantara.
Berikut ini adalah faktor-faktor yang memperlemah wawasan nusantara, yakni antara lain sebagai berikut:
1. Pemberdayaan tantangan masyarakat (SDM dan kondisi nasional yang berupa pembangunan nasional yang belum merata)
2. Pendidikan yang kurang berkualitas
3. Dunia tanpa batas (perkembangan IPTEK seperti telekomunikasi, transportasi, IT)
1. Pemberdayaan tantangan masyarakat (SDM dan kondisi nasional yang berupa pembangunan nasional yang belum merata)
2. Pendidikan yang kurang berkualitas
3. Dunia tanpa batas (perkembangan IPTEK seperti telekomunikasi, transportasi, IT)
4. Era baru kapitalisme (kapitalisme modern)
5. Kurang rasa nasionalisme (Lemahnya kesadaran akan bela negara)
6. Penegakkan hukum yang belum sepenuhnya adil
7. Adanya rasa bosan atau jenuh dengan kondisi negara yang monoton
8. Tidak ada rasa ingin tahu yang lebih tentang negaranya
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar